BABIII TINJAUAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS PATOLOGI NY. E UMUR 20 TAHUN G2P1A0 1 HARI POST PARTUM DENGAN ANEMIA BERAT DI RUANG B3 OBSTETRI RSUP DR. KARIADI SEMARANG I. Waktu Tempat No RM II. Nama Ibu Umur Suku Bangsa Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat PENGKAJIAN : 14 Oktober 2013 : 17.00 W IB : B3 Obstetri : C444671 BIODATA : Ny.
TINJAUANKASUS A. GAMBARAN LOKASI adalah sebesar 96,58%, KF2 95,73% dan KF3 92,31%. Ibu hamil dengan anemia di Puskesmas Gondokusuman II adalah sebanyak 35,89% pada tahun 2015. Ny D usia 33 tahun G2P0Ab0Ah1 UK 35 minggu hamil dengan anemia ringan. 4) Penatalaksanaan a) Memberitahu ibu hasil pemeriksaannya saat ini, bahwa saat ini
Penderitaanemia diperkirakan dua milyar dengan prevalensi terbanyak di wilayah Asia dan Afrika. World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa anemia merupakan 10 masalah kesehatan terbesar di abad modern ini, dimana kelompok yang berisiko tinggi anemia adalah wanita usia subur, ibu hamil, anak usia sekolah, dan remaja.(1)
Untukmencegah anemia pada ibu hamil menurut Depkes RI, (2007) yang harus dilakukan adalah: 1. Mengkonsumsi makanan bergizi seimbang dengan asupan zat besi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Zat besi dapat diperoleh dari daging, (terutama daging merah seperti sapi dan kambing), telur, ikan dan ayam, serta hati.
Gambaranpelaksanaan ANC di Indonesia pada komunitas (Puskesmas dan BPM) Angka kematian ibu (AKI) di Indonesia pada tahun 2002/2003 adalah sebesar 307/100 ribu kelahiran hidup (SDKI, 2002/2003). Angka tersebut telah mengalami penurunan pada tahun 2005 menjadi 290,8/ 100 ribu kelahiran hidup (Depkes RI, 2005).
makalahgizi ibu hamil. Widya Larasati. Kebutuhan nutrisi pada ibu hamil sangat berbeda dengan kebutuhan nutrisi wanita pada umumnya, karena asupan nutrisi yang dibutuhkan bukan hanya untuk dirinya, namun juga pada janin yang di kandungnya, bila makan ibu terbatas janin akan tetap menyerap persediaan makanan ibu sehingga ibu menjadi kurus
.
contoh kasus ibu hamil dengan anemia ringan